LABORATORIUM PATOLOGI ANATOMI
Laboratorium Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran sebagai salah satu fasilitas pendidikan di Fakultas Kedokteran Unisa Yogyakarta, mempelajari perubahan struktural dan morfologis pada jaringan dan organ tubuh manusia yang terjadi akibat penyakit. Laboratorium ini memainkan peran penting dalam mendalami patologi, yaitu ilmu yang berfokus pada identifikasi dan pemahaman perubahan-perubahan yang terjadi pada tingkat seluler dan jaringan akibat berbagai kondisi patologis, termasuk infeksi, kanker, kelainan genetik, dan gangguan degeneratif lainnya.
Di dalam laboratorium ini, mahasiswa kedokteran mempelajari teknik preparasi jaringan, seperti pemotongan dan pewarnaan preparat jaringan untuk observasi mikroskopis. Praktikum di laboratorium ini melibatkan pembuatan preparat dari sampel jaringan tubuh yang diawetkan, baik itu dari autopsi, biopsi, maupun prosedur medis lainnya, untuk dianalisis perubahan morfologisnya. Mahasiswa juga akan belajar untuk mengidentifikasi berbagai jenis kelainan pada jaringan, seperti perubahan neoplastik (kanker), inflamasi, dan degenerasi, serta memahami hubungan antara struktur jaringan dengan fungsi organ.
Selain itu, laboratorium ini juga memberikan pengetahuan tentang penggunaan mikroskop untuk menganalisis preparat jaringan dan sel, serta mengenali tanda-tanda penyakit yang dapat membantu dalam diagnosis klinis. Mahasiswa akan belajar mengenali ciri khas perubahan patologis pada berbagai jenis jaringan tubuh, seperti epitel, jaringan ikat, otot, saraf, serta jaringan khusus lainnya, dalam konteks berbagai jenis penyakit, termasuk kanker, infeksi, dan gangguan autoimun.
Laboratorium Patologi Anatomi juga merupakan tempat yang sangat penting untuk penelitian dalam bidang patologi dan kedokteran, dengan fokus pada pengembangan teknik diagnostik, analisis patogenesis penyakit, dan studi tentang mekanisme kerusakan jaringan akibat berbagai faktor. Penelitian ini membantu dalam pencarian biomarker untuk diagnosis dini penyakit dan pengembangan terapi baru yang lebih efektif.
Melalui praktikum dan penelitian di Laboratorium Patologi Anatomi, mahasiswa Fakultas Kedokteran memperoleh keterampilan untuk menganalisis dan mengidentifikasi perubahan patologis dalam tubuh manusia yang terjadi akibat penyakit. Pemahaman ini sangat krusial dalam praktek medis, karena banyak keputusan klinis, seperti diagnosis, pengobatan, dan prognosis, bergantung pada pemahaman mendalam tentang perubahan anatomi yang disebabkan oleh berbagai kondisi patologis.