LABORATORIUM MIKROBIOLOGI
Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran sebagai salah satu fasilitas pendidikan di Fakultas Kedokteran Unisa Yogyakarta, dirancang untuk mempelajari mikroorganisme, baik yang bersifat patogen (penyebab penyakit) maupun yang tidak patogen, serta peranannya dalam kesehatan dan penyakit manusia. Laboratorium ini dilengkapi dengan berbagai peralatan dan teknologi canggih yang memungkinkan mahasiswa untuk melakukan berbagai penelitian dan praktikum guna memahami karakteristik mikroorganisme, cara mereka berinteraksi dengan tubuh manusia, serta bagaimana cara mendiagnosis dan mengobati infeksi yang disebabkan oleh mikroba.
Di dalam laboratorium ini, mahasiswa akan mempelajari berbagai jenis mikroorganisme, seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit, melalui teknik isolasi, kultur, dan identifikasi mikroba. Mereka juga diperkenalkan pada berbagai metode diagnostik yang digunakan dalam mikrobiologi medis, seperti pewarnaan Gram, kultur bakteri, tes sensitivitas antibiotik, serta identifikasi virus dan jamur. Praktikum di laboratorium ini meliputi pengamatan mikroskopis untuk mengidentifikasi morfologi mikroorganisme, pengujian sifat biokimia mikroba, serta pengukuran kemampuan mikroba untuk menyebabkan infeksi.
Laboratorium Mikrobiologi juga memfokuskan pada pengajaran mengenai prinsip-prinsip penting dalam pengendalian infeksi, termasuk penggunaan antibiotik dan obat antimikroba lainnya, serta teknik sterilisasi dan desinfeksi. Mahasiswa juga diajarkan tentang mekanisme resistensi mikroorganisme terhadap antibiotik, serta bagaimana fenomena resistensi ini dapat mempengaruhi pengobatan penyakit infeksi.
Selain itu, laboratorium ini mendukung penelitian yang berkaitan dengan mikrobiologi klinis dan farmasi, seperti studi tentang patogenesis penyakit infeksi, pengembangan vaksin, penemuan agen antimikroba baru, serta pengembangan terapi baru untuk mengatasi infeksi yang resisten terhadap antibiotik. Penelitian di laboratorium ini dapat mencakup analisis mikrobiota tubuh manusia, hubungan antara mikroorganisme dan penyakit, serta dampak perubahan lingkungan terhadap penyebaran infeksi.
Melalui kegiatan praktikum dan penelitian di Laboratorium Mikrobiologi, mahasiswa Fakultas Kedokteran dapat mengembangkan pemahaman yang komprehensif mengenai peran mikroorganisme dalam kesehatan dan penyakit, serta keterampilan yang diperlukan untuk mendiagnosis dan mengobati penyakit infeksi dengan efektif. Laboratorium ini juga memberikan dasar yang sangat penting dalam pengembangan terapi medis, terutama dalam konteks infeksi yang semakin kompleks dan tantangan resistensi mikroba yang berkembang di dunia medis.