LABORATORIUM FISIOLOGI

Laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran sebagai salah satu fasilitas pendidikan di Fakultas Kedokteran Unisa Yogyakarta, menyediakan sarana untuk mempelajari fungsi tubuh manusia secara sistematis dan terperinci. Laboratorium ini dilengkapi dengan peralatan dan instrumen canggih yang memungkinkan mahasiswa untuk melakukan eksperimen dan praktikum guna memahami mekanisme fisiologis yang terjadi dalam tubuh, baik pada tingkat sel, jaringan, organ, maupun sistem tubuh secara keseluruhan.

Di dalam laboratorium ini, mahasiswa dapat mempelajari berbagai aspek fisiologi tubuh manusia, seperti sistem peredaran darah, sistem pernapasan, sistem saraf, sistem pencernaan, sistem endokrin, serta fungsi otot dan ginjal. Melalui praktikum yang berbasis eksperimen, mahasiswa akan memperoleh pemahaman langsung mengenai prinsip-prinsip dasar fisiologi, seperti homeostasis, regulasi suhu tubuh, respon terhadap stimulus eksternal, serta interaksi antar sistem tubuh.

Laboratorium Fisiologi juga menggunakan teknologi modern seperti perangkat untuk mengukur tekanan darah, elektrokardiogram (EKG), pengukuran aliran darah, pengukuran kebugaran, pengukuran kapasitas paru-paru, dan berbagai instrumen lain yang mendukung pemahaman tentang proses-proses fisiologis secara real-time. Selain itu, simulasi komputer dan perangkat lunak fisiologi terkadang juga digunakan untuk menggambarkan dan memprediksi fungsi tubuh dalam berbagai kondisi.

Fasilitas ini tidak hanya penting untuk pembelajaran teori, tetapi juga sebagai tempat untuk mengembangkan keterampilan praktis yang diperlukan dalam dunia kedokteran. Melalui eksperimen dan analisis data fisiologis, mahasiswa dapat memperdalam pemahaman mereka tentang interaksi kompleks antara faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi keseimbangan tubuh manusia, yang pada gilirannya sangat penting untuk diagnosis dan pengobatan berbagai penyakit.

Dengan demikian, Laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran berperan sebagai fondasi yang kokoh dalam pengembangan pengetahuan medis, memberikan mahasiswa keterampilan yang diperlukan untuk memahami dan mengelola kondisi-kondisi fisiologis yang terjadi dalam tubuh manusia, baik dalam keadaan normal maupun patologis.