Sekilas tentang Studium Generale FK UNISA

Fakultas Kedokteran Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan Studium Generale dengan menghadirkan mitra internasional. Acara ini menghadirkan narasumber dari Inggris, yaitu University of Leeds. Tujuannya adalah memperluas wawasan mahasiswa dalam bidang riset medis modern.

University of Leeds dikenal sebagai pusat riset kedokteran di Inggris. Pada kegiatan ini, Prof. Piruthivi Sukumar menyampaikan materi sebagai perwakilan dari Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FMH). Ia menjelaskan berbagai inovasi riset yang sedang dikembangkan di institusinya.

Prof. Sukumar menjelaskan bahwa mereka menemukan dua biomarker baru. Biomarker ini membantu mendeteksi kerusakan fungsi jantung sejak dini. Teknologi yang digunakan adalah transcriptomics dan plasma proteomics. Keduanya adalah metode untuk menganalisis molekul darah. Selain itu, timnya juga menggabungkan keahlian dari berbagai disiplin ilmu.

Riset tersebut didukung oleh data skala besar dan kecerdasan buatan. Misalnya, mereka menggunakan bioinformatika untuk memproses data klinis. Hal ini memungkinkan analisis lebih akurat dan cepat. Oleh karena itu, diagnosis bisa dilakukan lebih dini dan tepat.

Selain riset jantung, Leeds juga memimpin inovasi dalam bidang kanker. Mereka mengembangkan terapi menggunakan model organ mini (organoid). Salah satu proyeknya adalah mendeteksi kanker anak lebih awal. Mereka juga menggunakan sistem pengantar obat mikro (microbubble) yang bekerja langsung ke sel target. Ini membuat terapi menjadi lebih efisien dan minim efek samping.

Peluang Studi Melalui Program PhD Internasional

Leeds membuka kesempatan bagi mahasiswa internasional melalui program doktoral. Program ini berlangsung selama empat tahun dan dimulai dengan tahun dasar. Di dalamnya, mahasiswa mendapatkan bimbingan dari tim ahli. Bahkan, beberapa alumni dari Asia Tenggara telah mengikuti program ini.

Respons Positif Mahasiswa UNISA

Mahasiswa UNISA menunjukkan antusiasme yang tinggi. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi selama sesi berlangsung. Banyak dari mereka menyatakan minat untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Karena itu, kolaborasi ini memberi dampak langsung terhadap motivasi dan pemahaman mahasiswa.

Studium Generale FK UNISA

Studium Generale ini membuktikan bahwa kerja sama internasional sangat penting. Selain memperkuat jejaring akademik, kegiatan ini juga memberi inspirasi bagi mahasiswa untuk terus belajar dan berkontribusi. Kolaborasi seperti ini akan membawa pendidikan kedokteran Indonesia semakin maju dan relevan secara global.