Forum Dekan Asosiasi Fakultas Kedokteran Swasta Indonesia (AFKSI) 2025 telah sukses diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (FK UMM) selaku tuan rumah pada tanggal 17-19 Januari 2025. Kegiatan ini menjadi ajang penting bagi Fakultas Kedokteran Swasta di Indonesia untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan memperkuat kolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan kedokteran.
Dengan mengusung tema “Integration of Research and Practice: Advancing Education for Sustainable Healthcare Innovation,” forum ini menghadirkan berbagai narasumber ahli di bidangnya. Salah satu topik utama yang dibahas adalah perubahan kebijakan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) yang disampaikan oleh dr. Efmansyah Iken Lubis, M.M., M.Biomed, selaku Ketua Kolegium Dokter Indonesia. Selain itu, forum ini juga menyoroti strategi Fakultas Kedokteran Swasta dalam meraih akreditasi unggul serta tantangan dalam pengelolaan pendidikan kedokteran yang dijelaskan oleh Bapak Kevin Marbun, S.E., M.A., Koordinator Penjaminan Mutu Kemenristek Dikti.
Dalam era digitalisasi, pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam dunia kedokteran juga menjadi salah satu pembahasan utama yang dipaparkan oleh Prof. Dr. dr. Budi Santoso, Sp.OG(K), Ketua AIPKI. Isu lain yang turut dibahas adalah kasus bullying di lingkungan mahasiswa kedokteran yang menjadi perhatian dalam menciptakan lingkungan akademik yang sehat dan kondusif.
Forum ini menjadi ajang bagi para peserta untuk berbagi pengalaman, mempererat kerja sama antarperguruan tinggi, serta menggali solusi inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan di bidang pendidikan kedokteran. Integrasi riset dalam kurikulum dan praktik kedokteran menjadi sorotan utama guna menciptakan sistem pendidikan yang lebih adaptif dan berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan. Delegasi Fakultas Kedokteran Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta turut berpartisipasi dalam acara ini, diwakili oleh Wakil Dekan 1 dr. Rizky Triutami Sukarno, M.Biomed, dan Wakil Dekan 2 dr. Astika Cahyarani, M.K.M. Mereka terlibat aktif dalam berbagai sesi diskusi, berbagi pengalaman akademik, serta memperluas jaringan kerja sama dengan fakultas kedokteran lainnya di Indonesia.
Selain diskusi ilmiah, forum ini juga dimeriahkan dengan gala dinner bertema Bollywood Night, yang menjadi ajang untuk mempererat hubungan antar-delegasi dari 49 Fakultas Kedokteran Swasta di Indonesia. Acara ini ditutup dengan Bromo Tour, yang memberikan pengalaman menikmati keindahan alam Jawa Timur bagi para peserta. Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan ini, diharapkan sinergi dan inovasi dalam pendidikan kedokteran terus berkembang demi menciptakan tenaga medis yang unggul dan berdaya saing tinggi.